Back to Top

Daily Archives: 17 Oktober 2022

Hadiri Malam Ramah Tamah KI, Ganjar Pranowo Sisipkan Pesan Penting

Semarang,  Salah satu agenda kegiatan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) ke 13 Komisi Informasi yang dilangsungkan mulai tanggal 12 – 14 Oktober 2022, di Kota Semarang,  Jawa Tengah, adalah ramah tamah bersama Plt. Walikota  Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu (Mbak Ita) dan jajaran yang dilaksanakan di Gedung Kota Lama, Rabu (13/10/2022).

Hadir bersama Komisioner  KI se Indonesia, Komisioner KI Kalimantan Tengah, yakni Mukhlas Roziqin (Ketua), Setni Betlina (Wakil Ketua), Baneri Repelita, Daan Rismon dan Srie Rosmilawati.

Ada yang menarik dalam acara Malam Ramah tamah yang digagas Pemerintah Kota Semarang ini, yakni hadirnya Ganjar Pranowo, Gubernur  Jawa Tengah, yang saat ini sedang menjadi sosok trending topik baik di media konvensional maupun media sosial, terkait Pilpres 2024 mendatang.

Kehadiran orang nomor satu di Provinsi  Jawa Tengah ini tampaknya ditunggu-tunggu para Komisioner  Komisi  Informasi dari seluruh  Indonesia,  termasuk Komisioner  KI Kalimantan Tengah.

Dalam sambutan singkat,  Ganjar Pranowo mengingatkan Komisioner KI se Indonesia,  dengan tupoksi yang telah ditetapkan, dapat menjadi benteng kokoh guna menanggulangi berita-berita atau sajian informasi hoaks yang saat ini makin marak di kalangan  masyarakat melalui media sosial.

“Komisi Informasi berperan penting dalam upaya pelayanan termasuk pengawasan terkait keterbukaan informasi publik, khususnya di setiap badan publik di daerah mengingat hak masyarakat juga perlu mengetahui kinerja Pemerintahan, tutur Ganjar.

Pada kesempatan itu Komisioner  KI Kalimantan Tengah berkesempatan berdiskusi dengan Ganjar Pranowo dan dilanjutkan dengan foto bersama Tokoh Nasional yang digadang-gadang sebagi Calon Presiden RI berikutnya. (RED)

Sumber : Betangtv News

Posted in Info KI Kalteng|

Komisi Informasi Siap Kawal Pemilu 2024

“Peran Komisi Informasi Mengawal Penyelenggaraan Pemilu yang Transparan Dalam Rangka Meningkatkan Ketahanan Nasional”

Semarang, Betangtv News,- Komisi Informasi Pusat (KIP) menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) ke- 13 Komisi Informasi (KI) se-Indonesia, di Hotel Patra, Semarang, Jawa Tengah. Rakornas KI itu berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 12-14 Oktober 2022.

Komisi Informasi (KI) Provinsi Kalimantan Tengah mengikuti kegiatan rapat koordinasi nasional (Rakornas) ke 13 Komisi Informasi se Indonesia, di Semarang, 12-14 Oktober. Untuk diketahui, Rakornas yang bertemakan “Peran Komisi Informasi Mengawal Penyelenggaraan Pemilu yang Transparan Dalam Rangka Meningkatkan Ketahanan Nasional”  ini diikuti oleh 5 komisioner KI Provinsi Kalimantan Tengah, diantaranya. Mukhlas Roziqin (Ketua), Setni Betlina (Wakil Ketua), Baneri Repelita, Daan Rismon dan Srie Rosmilawati, serta dihadiri pula  Kepala Sekretariat KI Provinsi Kalimantan Tengah, Tuty.

Rakornas ke 13 Komisi Informasi dibuka oleh Kepala Dinas Kominfo Provinsi Jawa Tengah, Rina Retnaningrum, mewakili Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang tidak hadir dalam kegiatan ini.

Dalam sambutannya Gubernur  Jawa Tengah, mengingatkan, “semua pihak mempunyai peran penting guna mensukseskan Pemilu. KI harus mengoptimalkan potensi yang ada.

“Semuanya memiliki peran penting untuk menyukseskan pemilu yang Luber Jurdil, mulai dari KPU, Bawaslu, Parpol, TNI, POLRI, hingga KI beserta seluruh masyarakat. KI harus lebih proaktif dan mampu memaksimalkan potensi yang ada agar penyelenggaraan pemilu berlangsung transparan dan akuntabel.”

 

Hadirnya Komisioner KI Kalimantan Tengah pada agenda Rakornas 2022 kali ini, selain sebagai tindak lanjut Rakernis di Bandung beberapa waktu lalu, juga merupakan tupoksi KI seluruh  Indonesia dalam menjalankan program kerja secara nasional. Selain itu rakornas juga menjadi ajang silaturahmi  sesama Komisioner yang hadir mengikuti seluruh rangkaian acara rapat.

Menurut Ketua  KI Kalimantan Tengah,  Mukhlas Roziqin, Rakornas di Semarang ini menjadi momentum bagi Komisi Informasi se Indonesia untuk mensukseskan penyelenggaraan pemilu tahun 2024. “Tentunya dengan tugas dan fungsi yang sudah ditetapkan,” katanya.

Adanya keterbukaan informasi dalam penyelenggaraan pemilu dan pemilihan, dapat memberikan jaminan akses informasi, kontrol masyarakat serta meningkatkan pertanggungjawaban penyelenggara pemilu dan pemilihan. “Yang pada akhirnya akan menciptakan akuntabilitas dengan kepercayaan masyarakat,” tutup Mukhlas Roziqin. (RED)

Sumber : betang.tv

Posted in Info KI Kalteng|